Pepaya merupakan tanaman yang berasal dari benua Amerika tepatnya Meksiko. Daun pepaya memiliki rasa yang pahit, namun dibalik rasa pahit tersebut ternyata banyak manfaat yang bisa kita dapatkan untuk kesehatan tubuh. Jika kita mengolahnya dengan benar, maka rasa pahit tersebut akan sedikit hilang. Tidak sedikit yang menyukai daun pepaya ini untuk menu makanan meskipun dengan ciri khas rasa pahit. Berdasarkan penelitian para ahli, daun pepaya diketahui mengandung 35 mg/100 mg. Tocophenol. Selain itu, daun pepaya muda juga mengandung zat bernama alkaloid juga enzim papain. Enzim ini identik dengan getah berwarna putih. Fungsi dari enzim ini adalah untuk memecah protein, sebab ia bersifat proteolitik.
Sebenarnya rasa pahit pada daun pepaya disebabkan oleh kandungan senyawa alkaloid karpainnya (C14H25NO2). Zat ini sangat ampuh digunakan sebagai penurun deman, mereduksi tekanan darah dan membunuh mikroba seperti amuba. Daun pepaya juga kabarnya ampuh untuk mengobati penyakit disentri, beri-beri, asma, bisul dan penghilang noda. Kandungan enzim papain pada daun pepaya khususnya yang masih muda bisa melembutkan daging dan ampuh digunakan sebagai pemulih jaringan kulit yang luka karena jerawat ataupun luka bakar.
Mencegah jerawat
Caranya, daun pepaya diracik menjadi masker. Ambil daun pepaya yang sudah tua dan berwarna hijau matang sebanyak 2 sampai 3 lembar. Jemur daun tersebut sampai layu setelah itu dihaluskan dengan cara ditumbuk atau diulek. Tambahkan air matang sebanyak 1 sendok makan. Kemudian oleskan pada wilayah yang berjerawat. Lakukan terus sampai jerawat kempes dan hilang. Jika Anda tidak memiliki alergi khusus, tak ada salahnya pula mengoleskan langsung getah pepaya di jerawat. Getah bisa diambil di bagian daun, batang atau buah. Namun, getah terbaik ada pada buah pepaya.
Mencegah demam berdarah
Untuk mendapatkan khasiat ini, coba ambil daun pepaya muda sebanyak 5 helai. Kemudian rebus dengan air sebanyak setengah liter air bersih. Tunggu sampai airnya susut menjadi tiga per empatnya. Minum ramuan ini tiga kali sehari di pagi hari, siang dan juga malam. Selain itu, Anda bisa menambahkan sedikit garam dan juga madu.
Anti-kanker alami
Berdasarkan penelitian, daun pepaya memiliki sifat melawan kanker yang terdapat pada kandungan getahnya (milky latex). Para peneliti menemukan fakta bahwa dengan rutin mengkonsumsi ekstrak pepaya, sel pertahanan di dalam tubuh akan aktif dan membantu tubuh melawan sel "alien" penyebab kanker.
Melancarkan pencernaan
Daun pepaya mengandung senyawa kimia berupa karpain yang dikenal ampuh membunuh mikroorganisme yang biasa mengganggu keseimbangan fungsi pencernaan. Selain itu, daun pepaya kaya akan serat yang sangat berperan penting untuk melancarkan sistem pencernaan.
Pepaya
Pada daun pepaya yang sudah tua, senyawa yang dominan justru Fenolik. Seorang ahli bernama Suhartono, secara umum menyimpulkan bahwa, daun pepaya mengandung 3 varian enzim yakni papain sebanyak 10 persen, Khimoprotein sebanyak 45 persen dan juga Lisozim sebanyak 20% per 100%. Enzim khimoprotein berfungsi sebagai katalisator dalam reaksi hidrolisis antara protein dengan poplipetida. Senyawa ini berperan sebagai anti-bakteri dan bekerja dengan cara memecah dinding sel pada bakteri. Mencermati kandungan daun pepaya yang kompleks ini, tidak mengherankan jika kemudian banyak testimoni kesehatan yang menyatakan keampuhan daun pepaya dalam menyembuhkan beberapa penyakit.Sebenarnya rasa pahit pada daun pepaya disebabkan oleh kandungan senyawa alkaloid karpainnya (C14H25NO2). Zat ini sangat ampuh digunakan sebagai penurun deman, mereduksi tekanan darah dan membunuh mikroba seperti amuba. Daun pepaya juga kabarnya ampuh untuk mengobati penyakit disentri, beri-beri, asma, bisul dan penghilang noda. Kandungan enzim papain pada daun pepaya khususnya yang masih muda bisa melembutkan daging dan ampuh digunakan sebagai pemulih jaringan kulit yang luka karena jerawat ataupun luka bakar.
Mencegah jerawat
Caranya, daun pepaya diracik menjadi masker. Ambil daun pepaya yang sudah tua dan berwarna hijau matang sebanyak 2 sampai 3 lembar. Jemur daun tersebut sampai layu setelah itu dihaluskan dengan cara ditumbuk atau diulek. Tambahkan air matang sebanyak 1 sendok makan. Kemudian oleskan pada wilayah yang berjerawat. Lakukan terus sampai jerawat kempes dan hilang. Jika Anda tidak memiliki alergi khusus, tak ada salahnya pula mengoleskan langsung getah pepaya di jerawat. Getah bisa diambil di bagian daun, batang atau buah. Namun, getah terbaik ada pada buah pepaya.
Mencegah demam berdarah
Untuk mendapatkan khasiat ini, coba ambil daun pepaya muda sebanyak 5 helai. Kemudian rebus dengan air sebanyak setengah liter air bersih. Tunggu sampai airnya susut menjadi tiga per empatnya. Minum ramuan ini tiga kali sehari di pagi hari, siang dan juga malam. Selain itu, Anda bisa menambahkan sedikit garam dan juga madu.
Anti-kanker alami
Berdasarkan penelitian, daun pepaya memiliki sifat melawan kanker yang terdapat pada kandungan getahnya (milky latex). Para peneliti menemukan fakta bahwa dengan rutin mengkonsumsi ekstrak pepaya, sel pertahanan di dalam tubuh akan aktif dan membantu tubuh melawan sel "alien" penyebab kanker.
Melancarkan pencernaan
Daun pepaya mengandung senyawa kimia berupa karpain yang dikenal ampuh membunuh mikroorganisme yang biasa mengganggu keseimbangan fungsi pencernaan. Selain itu, daun pepaya kaya akan serat yang sangat berperan penting untuk melancarkan sistem pencernaan.
No comments:
Post a Comment