5 Gunung Api Dibawah Laut Paling Spektakuler di Dunia

5 Gunung Api Dibawah Laut Paling Spektakuler di Dunia -

pospopulers -

Mauna Kea merupakan gunung berapi tidak aktif yang terletak di Kepulauan Hawaii, Amerika Serikat. Ketinggian gunung ini sekitar 4205 meter. Mauna Kea atau Gunung Putih di Hawaii adalah gunung bawah laut tertinggi di dunia dengan ketinggian mencapai 16.400 meter dari dasar laut hingga puncak. Rangkaian gunung berapi terpanjang di dunia, dengan panjang mencapai 2.400 kilometer, juga ada di kepulauan itu. Saat ini diketahui ada sekitar 5 ribu gunung berapi aktif di bawah laut di seluruh dunia dan keberadaannya sungguh sangat mengagumkan. Namun dari sejumlah gunung yang terdaftar, sedikitnya ada lima gunung api yang paling spektakuler di berbagai penjuru dunia. Mari kita simak bersama-sama. 

1. Eldfell Volcano, Islandia

By Algkalv (bicara (Karya sendiri) [Public domain], via Wikimedia Commons

Eldfell adalah kerucut vulkanik komposit yang tingginya lebih dari 200 meter di pulau Islandia dari Heimaey. Ini terbentuk oleh letusan gunung berapi yang dimulai di sisi timur dari Heimaey di Pulau Westman. Letusan ini terjadi tanpa tanda-tanda peringatan. Ya, Islandia merupakan negara yang kaya akan gunung berapi bawah laut, dan mayoritas gunung-gunung di negara ini tergolong aktif. Letusan paling besar terjadi pada tanggal 23 Januari 1973, ketika lava gunung ini menutupi Pelabuhan Helmaey.

2. Iwo Jima, Jepang

By Chisatos at ja.wikipedia (Karya sendiri) [Public domain], via Wikimedia Commons

Iwo Jima atau Sulfur island, adalah sebuah pulau di Kazan Retto di Samudra Pasifik, sekitar 650 mil laut selatan Honshu di Jepang. Ini merupakan sebuah pulau vulkanik yang berbentuk segitiga memanjang. Titik tertinggi adalah Gunung Suribachi dengan ketinggian 166 meter di atas permukaan laut. Dulu, gunung ini pernah meletus pada 2005.

3. Molokini Crater, Hawaii

Forest & Kim Starr [CC-BY-3.0], via Wikimedia Commons

Molokini adalah kawah gunung berapi berbentuk bulan sabit yang sebagian terendam membentuk pulau kecil yang terletak di Alalakeiki Channel antara pulau Maui dan Kahoolawe, bagian dari Maui County di Hawaii. Ini memiliki luas 23 hektar, diameter sekitar 0,6 km, dan terletak sekitar 4.0 km sebelah barat dari Makena State Park dan selatan Maalaea Bay. Ini adalah tujuan wisata populer untuk scuba diving, snuba dan snorkeling. Islet adalah Hawaii State Seabird Sanctuary. Ketinggian gunung ini membuat puncaknya menyembul separuh di permukaan laut dan membentuk bulan sabit. Kawasan di sekitar gunung ini sangat disukai para penyelam dan kaya akan habitat burung laut.

4. Surtsey, Islandia

By CanonS2 (Surtsey 05) [CC-BY-SA-2.0], via Wikimedia Commons

Surtsey yang berarti "pulau Surtur" adalah sebuah pulau vulkanik di lepas pantai selatan Islandia. Pulau ini dibentuk oleh letusan gunung berapi yang dimulai 130 meter di bawah permukaan laut. Kadangkala letusan gunung berapi bawah laut membentuk pulau baru di atasnya. Itulah yang terjadi pada Surtsey. Pada 14 November 1963, gunung ini meletus dan pulau baru terbentuk di atasnya.

5. Morro Rock, California

"Mike" Michael L. Baird [CC-BY-2.0], via Wikimedia Commons

Morro Rock adalah steker vulkanik setinggi 177 meter yang terletak di lepas pantai Morro Bay, California, di pintu masuk ke Morro Bay Harbor. Sebuah jalan lintas menghubungkan dengan pantai, secara efektif membuatnya menjadi pulau terisolir. Wilayah di sekitar dasar Morro Rock dapat dikunjungi. Batu itu dilindungi soleh Morro Rock State Preserve. Climbing di atas batu atau mengganggu kehidupan burung dilarang oleh hukum. Sebenarnya gunung ini merupakan salah satu rangkaian gunung api yang dikenal dengan nama "Nine Sisters", dan terbentuk sekitar 20 juta tahun lalu.