7 Landmark Populer bagi Wisatawan

Landmark adalah fitur alami atau buatan manusia yang digunakan untuk navigasi, fitur yang menonjol dari lingkungan yang dekat dan sering terlihat dari jarak jauh. Dalam penggunaan modern, istilah ini juga dapat diterapkan untuk struktur yang lebih kecil atau fitur, yang telah menjadi simbol lokal atau nasional

Seperti yang kita ketahui landmark yang paling terkenal di dunia adalah Patung Liberty, Menara Eiffel, dan Piramida Mesir. Akan tetapi di antara semua landmark yang ada di berbagai penjuru dunia, ada tujuh landmark yang memiliki pengunjung paling banyak. Landmark apa sajakah yang populer bagi wisatawan? Ini tujuh landmark populer yang mungkin belum Anda ketahui. Mari kita simak bersama-sama.

1. Machu Picchu, Peru

By Jerry Daykin from Cambridge, United Kingdom (Flickr) [CC-BY-2.0], via Wikimedia Commons

Sebuah lokasi reruntuhan Inca pra-Columbus yang terletak di wilayah pegunungan pada ketinggian sekitar 2.350 meter di atas permukaan laut. Machu Picchu berada di atas lembah Urubamba di Peru, sekitar 70 kilometer barat laut Cusco. Machu Picchu adalah sebuah desa yang menjadi situs warisan dunia UNESCO sejak tahun 1983. Keberadaannya sangat berharga karena merupakan sejarah penting dari peradaban Kerajaan Inka yang terdapat di Amerika Latin. 

Desa Machu Picchu ini dibangun pada sekitar tahun 1450 oleh Kerajaan Inka, arsitekturnya menggunakan gaya Inka kuno dimana batu tembok berpelitur menghiasi seluruh bangunan yang ada di desa kecil yang berukuran 500×200 meter ini. naun suku Inka yang merupakan suku asli dari Machu Picchu harus menyerahkan tanah mereka kepada bangsa Spanyol yang berhasil menaklukan kerajaan ini 100 tahun kemudian. Menurut sumber yang beredar di dunia maya, orang yang dulu hidup di desa ini sekitar 750 orang.

2. Sheikh Zayed Grand Mosque, Abu Dhabi, Uni Emirat Arab

By GinaD (Karya sendiri) [CC-BY-SA-3.0], via Wikimedia Commons

Masjid Agung Sheikh Zayed adalah masjid yang berada di kota Abu Dhabi, ibukota Kerajaan Uni Emirat Arab. Masjid ini diprakarsai oleh almarhum presiden dari Uni Emirat Arab (UEA), HH Sheikh Zayed bin Sultan Al Nahyan, yang ingin mendirikan sebuah struktur yang menyatukan keragaman budaya dunia Islam, nilai-nilai sejarah dan modern arsitektur dan seni. Tempat peristirahatan terakhir-Nya terletak di dasar di samping masjid yang sama. Masjid ini dibangun 1996-2007. Ini adalah masjid terbesar di Uni Emirat Arab dan masjid terbesar kedelapan di dunia. 

Kompleks bangunan meliputi wilayah seluas lebih dari 12 hektar, eksklusif eksterior lansekap dan parkir kendaraan. Bangunan masjid ini terinspirasi dari arsitektural Mughal (India, Pakistan, Bangladesh) dan Mooris (Maroko). Dibangun dengan 82 kubah bergaya Maroko dan semuanya dihias dengan batu pualam putih. Masjid yang memiliki luas 22.412 meter persegi ini dapat menampung 40.960 jemaah, yang terdiri dari 7.126 jemaah di ruang utama, 1.960 di ruang sholat terbuka, 980 di ruang sholat wanita, 22.729 di area pelataran tengah, 682 di selasar ruang utama dan 784 jemaah di selasar pintu masuk utama.

3. Taj Mahal, Agra, India

By Hans A. Rosbach (Karya sendiri) [CC-BY-SA-3.0], via Wikimedia Commons

Sebuah monumen yang terletak di Agra, India. Tāj Mahal dibangun atas keinginan Kaisar Mughal Shāh Jahān, anak Jahangir, sebagai sebuah musoleum untuk istri Persianya, Arjumand Banu Begum, juga dikenal sebagai Mumtaz-ul-Zamani atau Mumtaz Mahal. Pembangunannya menghabiskan waktu 22 tahun (1630-1653) dan merupakan sebuah adi karya dari arsitektur Mughal. Shah Jahan, kaisar dari Kekaisaran Mughal memiliki kekayaan yang besar selama masa kejayaannya. Pada 1631 istri ketiganya dan merupakan istri yang paling dicintainya wafat sewaktu melahirkan putrinya Gauhara Begum, anak ke-14 mereka. Pada tahun 1983 Taj Mahal diterima sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO.

Awalnya, Shan Jahan hanya menyebut masjid itu sebagai makam Mumtaz Mahal, namun akhirnya berkembang menjadi Taj Mahal. Jika diterjemahkan Taj Mahal berarti "Istana Mahkota", sebuah perluasan dari nama Mumtaz Mahal yang berasal dari Persia. Dengan bumbung, kubah dan menara yang diperbuat daripada marmar putih, serta seni mozek yang indah, Taj Mahal merupakan salah satu daripada Tujuh Benda Ajaib di dunia. Sebanyak 43 jenis batu permata, termasuknya berlian, jed, kristal, topaz dan nilam telah digunakan. Bahan bangunan didatangkan dari seluruh India dan Asia Tengah dengan menggunakan 1000 gajah. Dan berdirilah kubah utama setinggi 57 meter.

4. Great Cathedral and Mosque, Cordoba, Spanyol

By Toni Castillo Quero (Flickr: [1]) [CC-BY-SA-2.0], via Wikimedia Commons

Masjid-Katedral Córdoba atau Mezquita de Córdoba-catedral, juga disebut Masjid Cordoba ataupun Masjid Agung Córdoba, adalah sebuah masjid Islam abad pertengahan yang diubah menjadi Roman Catholic Christian cathedral di kota Spanyol Córdoba, Andalusia. Pada masa kekuasaan Islam di Spanyol Córdoba adalah ibukota Spanyol di bawah pemerintahan dinasti Umayyah. Masjid ini dianggap sebagai salah satu monumen arsitektur terbaik Moor. 

Tidak ada masjid kaum muslimin yang menyerupai masjid ini dari segi keindahan, luas, dan besarnya. Separuh masjid dibuat beratap dan separuhnya lagi tidak. Jumlah lengkungan bangunan yang beratap ada empat belas. Ada 1000 tiang, baik tiang yang besar ataupun kecil. Ada 113 sumber penerangan, penerangan yang terbesar terdapat 1000 lampu dan yang paling kecil memuat 12 lampu. Masjid ini mempunyai mihrab yang sangat indah, dihiasi ukiran-ukiran dengan teknik yang sempurna, dan terdapat mozaik yang dilapisi emas. 

5. St. Peter's Basilica, Vatikan

By mtsrs (Flickr) [CC-BY-2.0], via Wikimedia Commons

Sebuah basilika utama Katolik di Kota Vatikan, dikelilingi oleh Roma. Basilika Santo Petrus digambarkan sebagai gereja terbesar yang pernah dibangun dan salah satu situs tersuci dalam Kekristenan. Bentuk gereja ini pada awalnya mengambil bentuk bangunan basilika Romawi. Dulu, basilika adalah bangunan yang biasa dipakai untuk pengadilan atau perniagaan oleh bangsa Romawi. 

Bentuk basilika inilah kemudian ditiru umat Nasrani sebagai bangunan gereja, setelah Kaisar Konstantin memberikan kebebasan terhadap perkembangan agama Kristen di Romawi. Kaisar Konstantin yang menjadi Kaisar Romawi pada 313 Masehi kemudian merombak bangunan Santo Petrus di Kota Roma. Gereja Basilika Santo Petrus kini telah menjadi peninggalan karya arsitektur gereja yang monumental dan megah. Gereja ini telah merekam sejarah arsitektur, dari Zaman Basilika sampai Zaman renaissance yang kemudian melahirkan gaya Barok.

6. Angkor Wat, Siem Reap, Kamboja

By James Mason-Hudson (Karya sendiri) [CC-BY-SA-3.0], via Wikimedia Commons

Sebuah kuil atau candi yang terletak di kota Angkor, Kamboja. Angkor Wat dibangun oleh Raja Suryawarman II pada pertengahan abad ke-12. Pembangunan kuil Angkor Wat memakan waktu selama 30 tahun. Peninggalan sejarah Kamboja ini telah menjadi salah satu warisan dunia dan tercatat di situs UNESCO. Candi Angkor Wat terletak di Yasodharapura area, 5,5 kilometer ke arah utara dari Siem Reap adalah pesona wisata Kamboja yang sangat memikat. 

Angkor Wat adalah tempat di mana Dewa Hindu berada, sementara kompleks Angkor Wat merupakan dunia luas. Di sekitar Angkor Wat yang dikelilingi oleh dinding merupakan representasi dari laut luas di dunia. Dan di tengah-tengah tempat ini terdapat kuil terbesar yang mewakili Gunung Meru sebagai pusat dunia. Jika kita pergi ke tempat ini, kita akan berjalan melalui pintu gerbang yang sangat besar. Jalan masuk menyelinap merupakan simbol kesuburan kosmik. Setiap dinding dan kuil ditutupi oleh banyak relief yang menceritakan kisah tentang mitos Hindu, khususnya yang berkaitan dengan mitos dewa Wisnu.

7. Church of Our Savior on Spilled Blood, St. Petersburg, Rusia

By Victorgrigas (Karya sendiri) [CC-BY-SA-3.0], via Wikimedia Commons

Church of Our Savior on Spilled Blood, adalah salah satu tempat wisata utama St Petersburg, Rusia. Gereja ini juga disebut Church on Spilt Blood dan Katedral Kebangkitan Kristus, sebagai nama resminya. Nama yang paling populer dalam preferensi seperti Church of our Savior on the Blood, Gereja Kebangkitan, Katedral Ascension, Kebangkitan Kristus, atau Assumption, Gereja Penebus, atau permutasi di atas."

Gereja dengan kubah seperti bawang ini memiliki interior mosaik terindah hasil karya 10 seniman mosaik selama periode 14 tahun. Dahulu bangunan ini digunakan sebagai gudang. Seluruh bagian dari gereja ini merupakan karya seni. Berbagai eksterior warna warni ditampilkan di luar, sedangkan kesan yang mendalam ada di dalam gereja. Desain mosaik yang cantik juga meliputi setiap jengkal gereja ini.