Di berbagai penjuru dunia ini, banyak sekali gunung berapi yang pernah meledak dan menyebabkan korban berjatuhan yang tak sedikit jumlahnya. Tak tanggung-tanggung, bahkan beberapa pernah tercatat sampai ribuan jiwa yang menjadi korban keganasan sang perut alam ini. Namun dari sejumlah letusan gunung berapi yang pernah terjadi, tercatat ada lima letusan terdahsyat yang menyebabkan banyak korban jiwa. Ini beberapa diantaranya yang mungkin belum Anda ketahui.
Dimulai dari Mount Pelee di Martinique, Tambora di pulau Sumbawa, Kawah Laki di selatan Islandia dan lain sebagainya. Untuk mengetahui selengkapnya, mari kita simak bersama-sama yang berikut ini.
1. Mount Pelee
2. Tambora
3. Laki
4. Mount Vesuvius
5. Krakatau
Dimulai dari Mount Pelee di Martinique, Tambora di pulau Sumbawa, Kawah Laki di selatan Islandia dan lain sebagainya. Untuk mengetahui selengkapnya, mari kita simak bersama-sama yang berikut ini.
1. Mount Pelee
By Angelo Heilprin [Public domain], via Wikimedia Commons
Merupakan gunung berapi aktif di ujung utara pulau dan departemen luar negeri Perancis Martinique di Lesser Antilles busur kepulauan Karibia. Gunung api yang terletak di Martinique, kini menjadi tujuan wisatawan di Perancis yang populer untuk mengenang bahwa sesuatu yang sangat mematikan telah terjadi di sini. Pada tahun 1902, sebuah letusan yang terbesar di abad 20 terjadi di sini dan menewaskan lebih dari 30,000 orang. Dimulai dengan letusan kecil beruntun yang hanya mengeluarkan asap, belerang dan debu dan pada April 1902, gunung api ini tidak sepenuhnya meletus sampai tanggal 8 Mei 1902. Air mancur lahar yang menyala, dan awan beracun meluncur deras dengan kecepatan 600 mil per jam dari gunung api tersebut. Dengan temperatur 1075 derajat, lahar telah mendidihkan kota St.Pierre bawahnya. Kota terbakar berhari-hari kemudian. Hanya dua orang yang selamat pada waktu itu.2. Tambora
By Jialiang Gao (peace-on-earth.org), via Wikimedia Commons
Sebuah stratovolcano aktif yang terletak di pulau Sumbawa, Indonesia. Gunung ini terletak di dua kabupaten, yaitu Kabupaten Dompu - sebagian kaki sisi selatan sampai barat laut, dan Kabupaten Bima (bagian lereng sisi selatan hingga barat laut, dan kaki hingga puncak sisi timur hingga utara), Provinsi Nusa Tenggara Barat. Tambora adalah gunung api aktif dari 130-an gunung api yang yang ada di Indonesia. Gunung raksasa setinggi 4,300 meter telah ‘melakukan’ serangkaian ledakan dari April hingga Juni di tahun 1815 dan mengguncangkan dunia dengan after-effect-nya yang mengubah stratosfir dan menyebabkan kelaparan yang buruk hingga ke US dan Eropa pada abad ke 19. Batu merah berpijar menghujani angkasa ketika sepenuhnya gunung tersebut meletus. Semua tumbuh-tumbuhan pada pulau dimana gunung tersebut berada dibinasakan oleh lahar dan awan beracun. Secara keseluruhan, lebih 71,000 orang tewas karena terbakar, kelaparan ataupun keracunan.3. Laki
By Chmee2/Valtameri (Karya sendiri), via Wikimedia Commons
Laki atau Lakagígar (Kawah Laki) merupakan retakan gunung berapi di selatan Islandia, tidak jauh dari ngarai Eldgjá dan desa kecil Kirkjubæjarklaustur. Lakagígar merupakan bagian dari sistem vulkanik berpusat pada gunung berapi Grimsvotn dan termasuk gunung berapi Þórðarhyrna. Terletak di antara gletser Mýrdalsjökull dan Vatnajökull, di daerah celah yang berada di barat daya ke arah timur laut. Laki adalah sebuah gunung api di Islandia yang legendaris yang telah tertidur sejak letusan terakhirnya yang sangat dahsyat di tahun 1783. Dengan ketinggian 1.725 meter, gunung api ini menyebabkan kerusakan di seluruh negara ketika secara spektakuler meletus, membunuh di atas 50 persen populasi makhluk hidup di Islandia dengan awan belerang dan fluorine beracunnya. Kelaparan menjadi penyebab matinya 25% populasi tersebut. Air mancur lahar memancar hingga 1.400 meter tingginya. Seluruh dunia merasakan akibat dari letusan tersebut. Awan beracun menyebar hingga ke Eropa, menutupi langit belahan bumi bagian utara yang menyebabkan musim dingin datang lebih awal di Inggris dan membunuh 8.000 orang. Di Amerika Utara, musim dingin 1784 menjadi musim dingin terpanjang dan paling dingin yang pernah tercatat. Ada catatan lebih banyak salju di New Jersey, sungai Mississippi membeku di New Orleans, dan di ditemukan es di Teluk Meksiko.4. Mount Vesuvius
Pierre-Jacques Volaire, via Wikimedia Commons
Merupakan satu-satunya gunung berapi aktif di Eropa Daratan yang terletak di sebelah timur Napoli, Italia. Pada tahun 79, letusan Gunung Vesuvius menghancurkan kota Pompeii. Gunung api ini menjadi nomor dua untuk kekejamannya, menyebabkan kematian hingga 25,000 nyawa. Ketika Vesuvius dengan letusan yang maha dahsyat di tahun 79 SM, sepenuhnya telah menguburkan kota Pompeii di bawahnya dengan memuntahkan ‘isi perutnya’ selama 20 jam nonstop. Sejak itu, gunung api ini meletus lusinan kali dan terakhir pada tahun 1944 beberapa desa didekatnya telah dibinasakan.5. Krakatau
Letusan Gunung Krakatau
Merupakan kepulauan vulkanik yang masih aktif dan berada di Selat Sunda antara pulau Jawa dan Sumatra yang termasuk dalam kawasan cagar alam. Krakatoa, juga dikenal sebagai Krakatau, adalah pulau vulkanis yang still-dangerous, terletak di Selat Sunda, Indonesia. Agustus 1883, sebuah rangkaian ledakan dahsyat yang mengerikan dengan kekuatan 13,000 kali lebih besar dari bom Hiroshima. Bahkan ledakannya terdengar hingga ke Perth, Australia. Muntahan lebih dari 21 kilometer kubik batu dan debu membumbung hingga setinggi 70 mil. Secara resmi, lebih dari 37,000 orang tewas. Namun dengan tsunami yang ditimbulkannya, korban sepertinya bisa lebih besar lagi.
No comments:
Post a Comment